Selasa, 27 Desember 2011

a crave rhymes


dear ...


Kuharap hari ini dan esok adalah hari yang cerah. Bersamamu. Pagi yang memberikan ketenangan, kesegaran, kehangatan dan harapan yang indah. Bersamamu . Setelah deraan angin malam yang tak henti untuk menyelimutiku di malam - malam tak berbintang. Tak ber-isyarat .


Telah ku katakan, pagi ku mengajarkan arti kerinduan.
Layaknya daun enggan bersemayam pada ranting.
Tak tahu ku haruskan adukan pada siapa kerinduan pada mu.
Pada air laut penghapus lukisan pasir indah ?
Pada luka pembekas dilema keraguan ?
Pada pelangi yang enggan menitih di awan petang ?
atau
Pada hembusan angin pelarut kerinduan ?


Berawal dari hati yang tak pernah mengenal cinta, kau selalu mengajarkan arti kerinduan.
Kerinduan yang tak pernah paham untuk ditebus dengan sekedar tatapan mata.
Jangan salahkan aku, untuk tulus mencintaimu sampai saat ini, ini semua adalah takdir.
Takdir yang kita ciptakan selama ini, lalu semua berubah.
Entah kau sadar ini adalah cinta yang tak biasa, sampai kau tinggalkan kisah tak berujung ini.


Aku bukan manusia sempurna, tanpamu.
namun ku masih punya impian
ku harap kau mengerti

noted:
untukmu yang ku rindukan dalam kisah cinta tak biasa.
.app.